
Game gacha seperti Genshin Impact, Honkai Star Rail, dan Wuthering Waves menawarkan pengalaman seru dengan grafis indah, cerita memikat, dan koleksi karakter yang menggemaskan. Namun, di balik keseruannya, banyak pemain terperangkap dalam lingkaran pengeluaran tanpa batas demi mendapatkan karakter favorit atau senjata impian.
Artikel ini akan membahas cara menyelamatkan diri sendiri atau teman yang sudah terjebak dalam kecanduan gacha, sekaligus memberikan tips agar bisa tetap bermain secara sehat dan wajar.
Kenali Tanda-Tanda Kecanduan Gacha
Sebelum membantu orang lain (atau diri sendiri), penting untuk mengenali tanda-tandanya:
- Bermain lebih dari 3 – 4 game gacha sekaligus.
- Selalu membeli monthly pass, battle pass, atau top-up tanpa mempertimbangkan kemampuan finansial.
- Menggunakan kartu kredit untuk membiayai gacha, bahkan sampai melebihi penghasilan bulanan.
- Menolak nasihat teman atau keluarga terkait pengeluaran berlebihan.
- Menganggap “karakter favorit” sebagai pembenaran untuk terus menarik gacha.
Jika ini terdengar familiar, sudah saatnya mengambil langkah nyata.
Langkah-Langkah Membantu Teman dari Kecanduan Gacha

1. Pahami Batasanmu
Ingat, kamu bukan wali hukum atau orang tua mereka. Jika temanmu sudah dewasa, kamu tidak bisa mengontrol keuangannya. Fokuslah pada apa yang bisa kamu lakukan: mendukung dan memberikan perspektif.
2. Berikan Nasihat dengan Empati
Saat berbicara, jangan menyerang atau menyalahkan. Hindari kalimat seperti,
❌ “Kamu bodoh banget sih buang uang di game!”
Sebaliknya, gunakan:
✅ “Aku khawatir kamu stres banget sampai pakai gacha buat pelarian.”
3. Cari Orang yang Lebih Didengar
Jika nasihatmu tidak mempan, coba dekati orang lain yang ia hormati seperti; orang tua, kakak, mentor, atau sahabat yang lebih dekat. Sampaikan kekhawatiranmu dan minta mereka membantu mengadakan intervensi.
4. Siapkan Diri untuk Risiko
Mengintervensi seseorang soal kecanduan bisa membuat mereka marah atau bahkan memutus hubungan. Pastikan kamu siap dengan risiko ini sebelum melibatkan orang lain.
Jika Kamu yang Terjebak Kecanduan

Bila kamu menyadari dirimu sendiri sedang terjebak dalam gacha, langkah pertama adalah menyadari masalahnya. Berikut tips praktis untuk memulai:
- Hitung pengeluaranmu. Catat semua yang sudah kamu keluarkan dalam 3 bulan terakhir.
- Tetapkan batas. Misalnya, hanya membeli monthly pass di satu game.
- Hapus kartu kredit dari akun game. Gunakan metode pembayaran manual supaya ada jeda berpikir.
- Cari aktivitas lain. Alihkan fokusmu ke hobi baru, olahraga, atau kegiatan sosial.
- Pertimbangkan bantuan profesional. Jika kamu merasa tidak mampu berhenti sendiri, jangan ragu mencari bantuan konselor atau terapis.
Mengapa Kecanduan Gacha Sulit Dihentikan?
Gacha memanfaatkan mekanisme psikologis seperti variable reward (hadiah acak) yang memicu rasa penasaran dan ketagihan. Sama seperti mesin slot di kasino, otak kita dilecut dopamin setiap kali berhasil menarik sesuatu yang langka.
Selain itu, faktor stres atau masalah pribadi juga bisa membuat seseorang mencari pelarian di dunia game. Oleh karena itu, membantu seseorang keluar dari kecanduan gacha bukan hanya soal menghentikan pengeluaran, tapi juga menyembuhkan luka emosional di baliknya.
Bermain Secara Wajar: Tips Sehat

- Mainkan maksimal 1 – 2 game. Fokus supaya tidak terpecah.
- Gunakan budget hiburan. Anggarkan seperti kamu menganggarkan nonton bioskop atau nongkrong.
- Ingat pesan awalmu. Banyak pemain dulu bilang “nggak bakal top-up” tapi akhirnya tergelincir. Selalu ingat alasan kenapa kamu bermain dari awal: untuk bersenang-senang, bukan demi mengejar angka.
Kecanduan gacha bukan hal sepele. Entah kamu membantu teman atau menyelamatkan diri sendiri, ingatlah bahwa perubahan butuh waktu dan kesabaran. Jangan ragu mencari bantuan profesional jika situasinya sudah di luar kendali.
Bermainlah dengan bijak, nikmati ceritanya, tapi jangan biarkan kantongmu jebol!